Jurus Teleport

Pagi ini gw kembali bersama dengan yang lain. Menikmati indahnya lalulintas kota jakarta tepatnya jalan panjang pondok kopi-jatinegara. Kenapa gw sebut jalan panjang? Yaah karena jalur ini membuat waktu lebih lama yang seharusnya jarak tempuh kurang lebih 30menit bisa menjadi satu jam lebih. Panjang bukan? :)

Saat ini gw berada didalam bus TJ (trans jakarta) pegangan koh ahok sekarang. Didalamnya rupa-rupa wajah dan perilaku dari penumpang, ada yang standart ada yg medium ada juga peremiun seperti gw. Ada yang menggunakan jurus teleport (perpindahan raga dari ruang waktu ke ruang waktu lain) alias tidur, di awal naik ia pejamkan mata, pas sadar dia sudah berada di tempat dan waktu yang lain. Semacam masuk lorong waktu.

Yaah jurus itu baik sih ketimbang ia melakukan hal yang tidak senonoh di dalam bus, seperti para abg melakukan tour menggunakan kendaraan bus dan bernyanyi "disini senang disana senang dimana2hatiku senang pake gaya citatacita. Bisa-bisa dilaporkan ke koh ahok sama kernetnya TJ.

Jadi siapapun yang ingin menembus ruang dan waktu dengan cepat, gunakanlah jurus teleport tersebut. Naik-cari posisi yg pw-pejamkan mata. Tapi sebelumnya barang bawaannya di amankan dulu.

I LOVE YOU MY WIFE

Denting jam tak lagi bersuara, hanya angka yang terus berubah menyesuaikan waktu.

Hembusan angin kamarku tak lagi  mengarah ke ufuk, hanya berputar-putar menemani diri yang merindukan puk-puk.

Tak terasa kehidupan yang sebenar-benarnya telah berjalan 4 bulan lamanya, sebenar-benarnya hidup dan menghidupi, sayang dan menyayangi, nasihat dan menasihati demi mencapai satu tujuan "RIDHO ALLAH"

Aku mencintaimu karena Allah. Lillahita'ala aku berusaha untuk memberikan yang terbaik untuk sosok yang ada pada diriku.
Kau lah ISTRIKU, Bagian dari diriku, semangat hidupku.

Senyummu, rasa lemah lembutmu ketika menyapaku, harum dan keramahanmu saat menyambut kedatanganku. kau begitu sempurna, dimataku kau begitu indah (meminjam lirik dari padi)

I love you my wife, istiqomah lah dalam kebaikan.

I love you my wife,
Yuk genggam tanganku menuju RIDO ALLAH.

I LOVE YOU MY WIFE

Denting jam tak lagi bersuara, hanya angka yang terus berubah menyesuaikan waktu.

Hembusan angin kamarku tak lagi  mengarah ke ufuk, hanya berputar-putar menemani diri yang merindukan puk-puk.

Tak terasa kehidupan yang sebenar-benarnya telah berjalan 4 bulan lamanya, sebenar-benarnya hidup dan menghidupi, sayang dan menyayangi, nasihat dan menasihati demi mencapai satu tujuan "RIDHO ALLAH"

Aku mencintaimu karena Allah. Lillahita'ala aku berusaha untuk memberikan yang terbaik untuk sosok yang ada pada diriku.
Kau lah ISTRIKU, Bagian dari diriku, semangat hidupku.

Senyummu, rasa lemah lembutmu ketika menyapaku, harum dan keramahanmu saat menyambut kedatanganku. kau begitu sempurna, dimataku kau begitu indah (meminjam lirik dari padi)

I love you my wife, istiqomah lah dalam kebaikan.

I love you my wife,
Yuk genggam tanganku menuju RIDO ALLAH.